Modul PJJ

 Saya biasa ada di sisi yang bilang,

"Wah, mestinya kurikulum itu begini begitu."
"Wah, seharusnya pembelajaran itu dilakukan begini begitu."
"Wah, semestinya begini begitu."
Kali ini saya bisa ikut begini begitu dengan isi pembelajaran. Memang tidak mudah membuat sesuatu yang bisa diaplikasikan guru dan murid di seluruh penjuru nusantara. Karena kondisi geografis, kondisi sosioekonomi, budaya, kemajuan teknologi memang sungguh-sungguh berbeda di setiap tempat.
Namun, dengan begitu saya makin sadar bahwa Indonesia ini sungguh kaya dan beragam. Masing-masing wilayah memiliki budaya yang unik dan sangat berharga. Sungguh, jika bukan manusia Indonesia sendiri yang merawatnya, maka semua akan sia-sia belaka. Karena jiwa hanya bisa dihidupkan oleh pemiliknya.
Kesadaran dan kesiapan sumber daya manusia benar-benar kunci berhasilnya pendidikan di negeri ini! Berbagai macam alat bantu bisa saja jadi tak berguna ketika sumber daya manusia tak siap memakainya. Sebaliknya, dengan alat sederhana tapi sumber daya manusia yang sadar dan siap segala sesuatu dapat terwujud.
Dalam tautan berikut dapat ditemukan Modul Pembelajaran Jarak Jauh yang disusun oleh Kemdikbud terutama untuk membantu pembelajran di daerah-daerah yang tak terjamah internet. Semoga guru-guru berhati baik dan pantang menyerah bisa jadikan alat ini berguna untuk membantu murid-muridnya belajar di masa sulit.
Modul berfokus pada pengembangan kemampuan literasi dan numerasi, tapi terintegrasi dengan mata pelajaran yang lain. Hmm... bukankah ini yang disebut integratif dan kontekstual...
Guru-guru bisa tambahkan nilai dan kearifan lokal sesuai daerah tempat tinggal, sentuh dengan nilai-nilai kesenian seperti metode sari swara Ki Hajar Dewantara, dan disampaikan dengan cinta yang besar, alat ini akan jadi bermakna dan saya jadi gembira.
Semoga berhasil belajar dan membelajarkan dengan gembira dan penuh syukur!

Comments

Popular posts from this blog

Kasih Tuhan di km 63

Lintang

L...a...m...b..a...t